Rabu, 09 Desember 2009

Siapa yang Korupsi, Kawand????

Demo, turun di jalan, berkoar-koar di jalan, bakar ban, dan aksi lain menjadi pemandangan yang tak asing lagi bagi kita sebagai manusia yang hidup di era demokrasi. Pemandangan yang cukup lumrah dan menjadi icon dalam selebrasi demonstrasi di Indonesia. Hari ini, 9 Desember 2009 sejumlah mahasiswa menjadi massa yang turun ke jalan menyuarakan dan meneriakkan deklarasi AntiKorupsi. Tak tanggung-tanggung, demonstrasi ini dilakukan di 33 provinsi di Indonesia.Entah apa tendensi massa kali ini. Yang jelas issue Kucuran Dana bank Century senilai 6,7 triliun menjadi salah satu hal yang digemboskan pada momen ini. Wajar memang bila mereka berorasi dan mengeluarkan pendapat karena kebebasan berpendapat memang dihargai dengan adanya pasal 28 UUD 1945.
Lanjut, tetapi satu hal yang sangat dilematis bahwa dalam perayaan hari Istimewa ini, massa, khususnya Mahasiswa yang dengan semangat yang berkobar-kobar sebenarnya menodai apa yang mereka udarakan. Mengkorupsi Jam kuliah...Betul, menurutku kita justrulah yang menjadi koruptor, yang mencuri waktu kuliah yang notabene merupakan aset dalam pembangunan negara...Kiranya kaum Intelektual tidak mudah terjebak pada issue dan mudah terprovokasi oleh oknum-oknum yang memiliki tendensi tertentu terhadap kekuasaan dan keuangan. Hari AntiKorupsi seharusnya kita maknai dan kita apresiasi dengan mengajarkan diri untuk menghindari korupsi kecil yang kadang tak kita sadari. Mencoret-coret kursi dan tembok kampus di kelas adalah potret dimana kita mengkorupsi hak mahasiswa lain dalam mendapatkan kenyamanan fasilitas pendidikan. Kata mereka yang justru mengaku aktivis yang memperjuangkan hak rakyat, masih perlu kita pertanyakan di tengah aktivitas mereka yang justru tidak bisa mereka perjuangkan (IPK jongkok). Lebih jauh lagi, Kebiasaan merokok yang sulit dilepaskan dari mereka(baca: katanya aktivis kampus)membuang puntung rokok di sembarang tempat(baca: justru mengkorupsi finansial orang tua dan keindahan lingkungan). Dari sejumlah potret kegiatan kita tersebut, lantas menyodorkan sebuah tanya, yang korupsi itu siapa??? Tanya ma"......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar